Sabtu, 20 April 2013
Terpaku disatu waktu
Terkapar dalam
indahmu
Bergelimang air mataku
Saat sosokmu di
depanku
Kau yang berkharisma
Berirama
seakan bermakna
Menerpa menyentuh sukma
Dalam pertemuan bagai mika
Malam yang dingin, kaku, sunyi dan sepi
Begutu hampa kurasa
Mengantarkanku pada
sebuah mimpi
Mimpi buruk yang
menakutkan
Mengganggu hati dan pikiranku
Merusak hari hari
cerahku
Kau berpindah dari porosku
Beralih dari isi kalbu
Bagai impian yang semu
Saat rasa taklagi berpadu
Bagaimana aku
bertahan
Dengan apa aku
mengiba
Pada siapa aku
bersandar
Menantika mentari
Bersinar dari ufuk
timur
Sampaikan padanya
Rinduku ingin bertemu
Ikhlasku akan menunggu
